Kumpulblogger.com


Thursday, 25 August 2016

Kerjakan Yang Kau Mampu

Kerjakan Yang Kau Mampu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Di suatu hari saat musim gugur, seorang petani melihat seekor burung walet kecil berbaring telentang di tengah ladangnya.

Petani itu berhenti mencangkul, dan menghampiri mahkluk kecil bersayap itu, lalu bertanya, ?Mengapa kau berbaring dengan kaki ka atas seperti itu ??

?Aku dengar musim gugur ini akan dahsyat sekali, kata burung-burung disana, langit juga akan gugur dan runtuh seperti daun-daun itu.?

Petani itu heran. ?Apakah menurutmu kau dapat menahan langit dengan sepasang kaki kecilmu itu ??

?Bukankah setiap hewan harus mengerjakan apa yang mampu diperbuatnya?? jawab sang burung dengan tegas.


... baca selengkapnya di Kerjakan Yang Kau Mampu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Wednesday, 17 August 2016

Wiro Sableng #36 : Dewi Dalam Pasungan

Wiro Sableng #36 : Dewi Dalam Pasungan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

SATU

MATAHARI baru saja tenggelam. Dalam udara yang beranjak gelap itu keadaan dipekuburan Jati anom nampak diselimuti kesunyian padahal belum lama berselang rombongan pengantar jenazah yang berjumlah hampir seratus orang meninggalkan tempat itu. Di u jung kanan tanah pekuburan, dibawah sepokok batang Kemboja kecil tampak seungguk tanah makam yang masih merah ditaburi oieh bunga-bunga aneka warna. Dikejauhan terdengar suara kicau burung yang kembali ke sarangnya. Lalu sunyi lagi dan udara semakin gelap.

Pada saat itulah tiga sosok berpakaian serba hitam muncul dari arah timur tanah pekuburan.Ketiganya sesaat tegak berhenti meneliti keadaan. Ketika tidak seorangpun kelihatan di tempat itu, ketiganya melangkah bergegas menuju kuburan baru. Dua dari tiga orang ini memanggul pacul. Satunya membawa linggis.

"Ini kuburannya! Kita harus bekerja cepat!" terdengar orang yang membawa linggis berucap.

"Tak usah kawatir. Kuburan baru tanahnya masih lembek. Sebentar saja kita pasti menemukan peti itu!" menjawab pemanggul pacul di sebelah kanan. Lalu bersama temannya dia mulai memacul dan menggali tanah kuburan. Keduanya bekerja keras dan cepat, tidak berhenti-henti menggali sampai akhirnya salah satu mata pacul terasa dari terdengar menghantam benda keras.

"Peti jenazah!" seru orang yang memacul di sebelah kanan.
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #36 : Dewi Dalam Pasungan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Tuesday, 16 August 2016

Fakir

Fakir Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Matahari sudah tinggi dan sinarnya cukup menyengat. Bagi orang yang tak terbiasa pastilah sudah meringis dan mencari perteduhan. Tapi aku sudah terbiasa. Mungkin kulit gelapku sudah beradaptasi karena setiap hari sejak pagi aku sudah ada di bawah langit di atas aspal. Berputar-putar di sekitar perempatan menyusuri jejeran mobil yang setia menanti lampu merah berganti jadi hijau. Aku tak sendirian. Bukan, bukan maksudku bahwa di dunia ini ada banyak orang yang senasib denganku, tapi sehari-hari aku tak sendirian karena seorang teman selalu bersamaku. Ia berjalan di depan sementara aku mengikuti dari belakang berpegangan pada pundaknya. Ia jadi pemanduku karena aku tidak bisa melihat. Kami menghampiri satu mobil ke mobil yang lainnya. Berharap selembar uang seribu atau duaribuan terjulur keluar dari celah kaca jendela yang terbuka. Berharap ada manusia yang masih memiliki nurani di bumi ini, menyisihkan harta seujung kukunya yang tak berarti banyak buatnya namun cukup berharga bagi kami. Menyambung hidup di tengah kota metropolitan yang kejam ini. Mengumpul recehan demi recehan hanya untuk membeli nasi guna menjaga tubuh ini tetap bernyawa.

Menjelang malam, sisa pendapatan hari itu kami bagi berdua. Adil, masing-masing mendapat lima puluh persen.
“Pak… Sedekah, P
... baca selengkapnya di Fakir Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Monday, 8 August 2016

Machiavelli dan Lakon Cicak vs Buaya

Machiavelli dan Lakon Cicak vs Buaya Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Tim Delapan yang terdiri dari para tokoh yang dianggap kredibel dan punya integritas di negeri ini telah menyelesaikan tugasnya sesuai tenggat waktu dua minggu. Tim akan memberikan kesimpulan akhir hasil verifikasinya atas dugaan kasus pelemahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) lewat kriminalisasi dua dari lima pimpinannya kepada Presiden Republik Indonesia.

Rangkaian berbagai kejadian dalam sebulan terakhir tampaknya makin menegaskan bahwa publik telah terpapar rangkaian sejumlah fakta yang dicoba direkayasa berbagai pihak yang disebut dalam rekaman sadapan telepon terhadap Anggodo Widjoyo. Sedangkan dua institusi yang disorot, yaitu kepolisian dan kejaksaan, tetap pada persepsinya sendiri yang selalu mengklaim langkahnya berdasarkan fakta hukum.

Persoalan keadilan dan hukum terbukti telah direduksi berkali-kali menjadi sekadar formalitas tata acara dan prosedur aturan. Seiring dengan perang opini yang bak kisah sinetron sambung menyambung lengkap dengan dramatisasi sumpah atas nama Tuhan, linangan air mata para aktor utama dan pendukungnya, hingga baku hantam di depan umum yang nyaris terjadi antara anggota DPR dan pengacara kawakan pengritik KPK.

Kini “bola panas” telah kembali kepada Presiden SBY dan publik menunggu apa yang akan terjadi. Tampaknya pilihan sulit masih akan membayangi Presiden untuk melakukan tindakan nyata sesuai dengan arus opini publik. Hal yang terlihat dari “kekeuh-nya” polisi dan jaksa untuk mene
... baca selengkapnya di Machiavelli dan Lakon Cicak vs Buaya Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Saturday, 6 August 2016

Sudah Lupa Tuh …

Sudah Lupa Tuh … Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Oleh: Agus Prasetyo

Di suatu sudut ruang tunggu dokter yang pengap, saya mendengar percakapan seorang ibu dengan anaknya yang masih playgroup. Ibu : “Apa bahasa Inggrisnya pepaya ?” Anak : “Papaya” Ibu : “Apa bahasa Inggrisnya belimbing ?” Anak : “Belimbing” Ibu : “Bukan nak. Bahasa Inggrisnya belimbing adalah starfruit”

Ibu itupun menanyakan beberapa hal lain lalu kembali bertanya apa bahasa Inggrisnya belimbing. Anak itu kembali salah menjawab. Ibu itu mulai kehilangan kesabaran, lalu berkata dengan suara keras: ”Ayo, ucapkan starfruit 10 kali”. Anak itu menurut tapi lagi-lagi salah ketika ditanya ibunya beberapa saat kemudian.

Kini ayahnya mulai kehilangan kesabaran juga dan ikut membentak anaknya serta mengancam akan membuang mainan anak bila si anak terus menerus tidak bisa menjawab.

Suatu kondisi yang tidak menyenangkan bagi anak tersebut. Namun mungkin kita juga melakukan hal yang sama.

Anak ibaratnya kertas putih. Orang tua dan lingkunganlah yang mengisinya. Kegagalan anak untuk belajar berarti kegagalan orang tua untuk memahami proses pembelajaran.

Dalam mengajar anak, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan : 1. Bakat Anak Berbeda-b
... baca selengkapnya di Sudah Lupa Tuh … Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu